Hampir kebanyakan masyarakat akan menganggap selaput dara robek pada wanita merupakan adanya indikasi wanita tersebut sudah tidak perawan, padahal perlu Anda ketahui bahwa selaput dara wanita bisa saja robek akibat aktivitas lainnya dan tidak saja akibat penetrasi seksual.
Namun, sayangnya hingga saat ini masyarakat masih banyak yang berpendapat bahwa seorang wanita yang masih perawan akan mengalami pendarahan ketika pertama kali melakukan hubungan seksual.
Baca Juga: Apakah Kutil Kelamin Itu?
Dan darah ini dipercaya keluar karena selaput dara wanita yang robek ketika mengalami penetrasi seksual untuk kali pertama, padahal sebuah penelitian mendapati fakta bahwa hanya 47% wanita yang mengalami pendarahan ketika pertama kali berhubungan seksual.
Ketika terjadi penetrasi pertama kali, penis pria akan menembus lubang vagina wanita yang masih rapat dan di dalamnya terdapat selaput dara yang menutupi lubang vagina.
Tidak Semua Wanita Berdarah Ketika Pertamakali Melakukan Hubungan Seks
Perlu Anda ketahui bahwa tidak semua wanita memiliki selaput dara (hymen) semenjak lahir dan tidak terjadinya pendarahan ketika melakukan hubungan seksual untuk pertama kali bisa disebabkan oleh banyak hal, yaitu:
- Vagina Mendapatkan Lubrikasi Yang Baik
Ketika melakukan hubungan seksual, selaput di dalam vagina akan meregang untuk jalur masuk penis. Namun jika Anda melakukan hubungan seksual dengan rileks, maka vagina wanita umumnya akan terlubrikasi dengan baik, sehingga selaput dara bisa tidak mengalami robek ataupun mengeluarkan darah.
Wanita yang tidak mengalami pendarahan ketika pertama kali berhubungan seksual umumnya yang memiliki struktur selaput dara yang lebih tebal.
- Perbedaan Kondisi Vagina
Wanita dilahirkan dengan selaput dara yang berbeda. Selaput dara wanita umumnya berbentuk jaringan lembaran dengan pembuluh darah dari vagina.
Selaput dara yang dimiliki wanita bisa lebih tebal ataupun lebih tipis dan bahkan ada juga yang membran selaput daranya menutupi seluruh lubang vagina.
- Tegang Ketika Pertama Kali Berhubungan Seksual
Saat lubrikasi tidak keluar, biasanya vagina akan mengalami nyeri ataupun mengeluarkan darah dan cairan lubrikasi yang tidak keluar tersebut bisa disebabkan karena wanita merasa tegang ketika pertama kali melakukan hubungan seksual.
Cairan lubrikasi biasanya akan keluar ketika seorang wanita terangsang, namun jika wanita merasa tegang makan cairan vagina atau darah ataupun cairan bening tidak akan keluar dari vagina.
Selain Seks, Inilah Penyebab Lain Wanita Alami Selaput Dara Robek
Tahukah Anda bahwa terdapat aktivitas lain selain penetrasi seksual juga bisa membuat selaput dara wanita menjadi robek tanpa sepengetahuan wanita dan berikut di bawah ini adalah beberapa penyebab lain yang bisa menyebabkan selaput dara robek, diantaranya:
- Mengalami Kecelakaan Pada Vagina
Penyebab pertama wanita alami selaput dara robek adalah karena wanita mengalami kecelakaan atau cidera pada bagian vagina dan diketahui kegiatan olahraga tertentu seperti split juga bisa menyebabkan selaput dara robek karena kegiatan tersebut dapat membuat Miss V meregang dan akhirnya merobek selaput dara.
- Tes Kesehatan Ataupun Penggunaan Tampon
Jika seorang wanita pernah melakukan pemeriksaan pada vagina nya, dengan memasukkan alat medis bernama speculum, maka ada kemungkinan selaput dara akan robek.
Sama halnya juga dengan penggunaan tampon ketika menstruasi dan secara tidak sadar, selaput dara wanita akan robek karena penggunaan benda tersebut sehingga tidak terjadi pendarahan ketika melakukan hubungan seksual untuk pertama kalinya.
- Masturbasi Dengan Memasukan Seks Toys
Penyebab lain wanita mengalami kerobekan selain melakukan aktivitas seksual adalah memasukan seks toys kedalam vagina saat masturbasi, karena beberapa alat seks toys seperti penis buatan yang dimasukan kedalam vagina terlalu dalam dapat merobek selaput dara.
Sehingga ada baiknya jika Anda masih perawan dan belum pernah melakukan hubungan seksual maka ada baiknya jangan pernah sesekali memasukan seks toys kedalam vagina karena di khawatirkan dapat merusakan selaput dara Anda.
Apakah Selaput Dara Robek Sudah Dipastikan Sudah Tidak Perawan?
Jadi pada intinya jika Anda ataupun pasangan Anda tidak mengalami pendarahan ketika melakukan hubungan seksual pertama kali saat malam pertama, bukan berarti bahwa wanita tersebut tidak perawan.
Kemungkinan beberapa penyebab di atas yang membuat kondisi tersebut dan maka dari itu pemikiran keterkaitan selaput dara dengan keperawanan tidak sepenuhnya benar, karena memang tidak terbukti hal tersebut bisa menjadi penentu keperawanan seorang wanita.
Bahkan seorang wanita yang memang sudah tidak perawan bisa saja masih memiliki selaput dara yang utuh, karena sifat selaput daranya yang lebih elastis dibandingkan dengan wanita lainnya dan ada juga wanita yang sudah melahirkan namun masih memiliki selaput dara yang tidak sepenuhnya robek karena diketahui selaput dara memiliki banyak jenis.
Maka dari itu jangan langsung beranggapan bahwa wanita yang tidak berdarah ketika berhubungan seksual pertama kali adalah tidak perawan dan untuk memastikannya maka Anda memerlukan bantuan medis.
Namun, jika Anda merasa sudah kehilangan keperawanan ataupun sudah kehilangan keperawanan akibat pelecehan seksual maka Anda tak perlu karena saat ini sudah ada layanan medis operasi keperawanan yang dapat membantu permasalahan Anda.
Nah, itulah tadi pembahasan mengenai selaput dara robek dan tips dari saya adalah jangan pernah melakukan hubungan seksual diluar hubungan nikah agar tak merugi di kemudian hari dan semoga saja artikel ini dapat menambah wawasan Anda yah.
Penulis: Aldy.amr